Penomena yang di kenal dengan “gunting syafruddin” tahun 1950

Permasalahan ini yang terjadi pada masa Orde Lama, krisis ekonomi adalah keadaan lain yang menjadi ciri dari periode ini. Dalam masa revolusi dan demokrasi parlementer, pergantian kekuasaan yang terus menerus telah menyebabkan setiap kabinet tidak sempat merealisasikan program ekonomi dan program sosial yang sudah menjadi agenda. Akibatnya perekonomian mejadi terbengkelai. Begitu pula halnya dengan periode demokrasi terpimpin. Kegandrungan akan revolusi, perhatian berlebiahan terhadap persoalan internasional, dan salah urus serta kesalah pahaman manajemen politik telah menyebabkan demokrasi terpimpin mengalami krisis ekonomi yang bisa dikatakan separah keadaan politik pada masa itu. Disamping itu ketika demokrasi terpimpin, Bung Karno secara tegas mengumumkan mengenai penasionalisasian hampir seluruh perusahaan swasta dan asing yang berada di seluruh Indonesia. Ironis lagi ketika tahun 1950 dikenal dengan “gunting syafruddin” dimana nilai mata uang rupiah berubah atas dasar kebijakan Bung Karno dalam menangani kasus inflasi di Indonesia pada saat itu, misalnya uang pecahan seribu rupiah berubah nilai dan nominalnya menjadi seratus rupiah. Politik pengebirian uang yang dilakukan soekarno membuat masyarakat menjadi panik. Apalagi diumumkan secara diam-diam, sementara televisi belum muncul dan hanya diumumkan melalui RRI (Radio Republik Indonesia). Karena dilakukan hari Sabtu, koran-koran baru memuatnya Senin. Dikabarkan banyak orang menjadi gila karena uang mereka nilainya hilang 50 persen. Yang paling menyedihkan mereka yang baru saja melakukan jual beli tiba-tiba mendapati nilai uangnya hilang separuh. Demikian mengenai sebagian dinamika ekonomi pada masa orde lama.

PENGEMBANGAN RENCANA PEMASARAN

A.    Pengertian Pemasaran

Pemasaran adalah kegiatan kelangsungan aliran barang – barang dan jasa dari produsen kepada konsumen atau pengguna

B.     Hal – Hal Yang Perlu Ada Dalam Pemasaran

Analisis pasar, kekuatan, kelemahan, peluang, ancaman.

C.    Filosofi Pemasaran membuat Suatu Perbedaan Orientasi

Orintasi pada Produksi, orientasi pada penjualan, orientasi pada konsumen.

D.    Sifat Dasar Riset Pemasaran

Pengumpulan pengelolaan, pelaporan, dan interpretasi informasi pasar.

E.     Metode Pengumpulan Data Primer

Dengan metode observasi dan metode yang mengandung pertanyaan.

F.     Unsur Suatu Pasar

Konsumen, daya beli, kebutuhan – kebutuhan yang tidak terpuaskan.

G.    Tipe Strategi Pasar

Sstrategi tak tersegmentasi, strategi multisegmentasi, segmentasi tunggal, ramalan penjualan.

H.    Dimensi/Ukuran Kesulitan Peramalan

Dan Keadaan yang membuet mudah dalam peramalan dan kondisi yang membuat lebih sulit dalam peramalan.

I.       Strategi Bauran Pemasaran (Marketing Mix)

Marketing mix yakni product, price, place, dan promotion. Setiap strategi satu harus mengembangkan strategi yang lain.

MEMILIH LOKASI DAN MERENCANAKAN FASILITAS USAHA

  Lima Kunci Memilih Lokasi Usaha Yang Ideal 

Tersedianya sumber daya pilihan pribadi wirausahawan, pertimbangann gaya hidup keluarga dan kemudahan dalam mencapai konsumen.  Alasan bisnis yangg bertempat di rumah yaitu pertimbangan keuangan. Pertimbangan gaya hidup keluarga. Untuk merancang fasilitas fisik dengan keamanan, kenyamanan keindahan, dan rancangan pabrik. Keuntungan memilih lokasi usaha yang tepat adalah melayani konsumen dengan memuaskan, mendapatkan tenaga kerja yang cukup, dan memungkinkan perluasan usaha. Jika salah memilih lokasi usaha maka biaya tinggi yang harus dikeluarkan, kekurangan tenaga kerja kehilangan kesempatan dalam bersaing, bhan baku tidak cukup tersedia. Metode pemilihan lokasi usaha yaitu metode rafting(mengevaluasi alteratif lokasi), metode analisis volume biaya(membandingkan total biaya produksi), metode pusat gravitasi(peminimalisasian jarak atau biaya menuju lokasi), metode transportasi( memperhitungkan biaya transportasi terendah).

MENCARI SUMBER – SUMBER PENDANAAN USAHA

Pembiayaan utang atau modal sendiri berdasar kemampu- laban potensial, resiko keuangan, dan pemungutan suara. Pemasok bahan baku dan pemberi pinjaman berbasis aset berupa kredit perdagangan, pinjaman dan sewa peralatan, pinjaman berbasis kekayaan, pabrik, bank – bank komersial. Persyaratan informasi kuangan bagi pinjaman bank, laporan keuangan sementara perusahaan, laporan keuangan pribadi. Negosiasi suatu pinjaman adalah tingkat bunga tanggal jatuh tempo pinjaman, jadwal pembayaran kembali, perjanjian – perjanjian pinjaman. Sumber – sumber pendanaan lain berupa perusahaan modal ventura institusi keuangan berbasisi komunitas, dan perusahaan besar.

PERANAN RENCANA BISNIS DALAM WIRAUSAHA

Rencana bisnis merupakan proses pengambilan keputusan dan dasar bagi tindakan atau kegiatan yang akan dilakukan di masa mendatang. Keistimewaan rencana bisnis yang menarik bagi para pemodal yaitu ringkas, memiliki daya tarik, terorganisasi dengan baik disertai tabel, daftar isi dan nomor halaman. Orientasi pasar dengan memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan dan tidak berorientasi pada produk. Tunjukkan bukti kemauan konsumen untuk tujuan produk dan jasa. Pengguna rencana bisnis yaitu pengusaha, pegawai, pemasok, pellanggan, konsultan, penasihat, pihak bank, penanam modal. Faktor – faktor yang mempengaruhi isi rencana bisnis yaitu orang – orang, kesempatan, konteks, resiko dan penghargaan. Garis besar isi rencana bisnis yaitu halaman judul, daftar isi, ringkasan eksekutif, pernyataan visi dan misi, gambaran ikhtisar, perencanaan atau analisis produk, rencana pengembangan, anallisis dampak, dan resiko usaha. Sumber – sumber untuk persiapan rencana bisnis yaitu perencanaan dengan bantuan komputer, rencana bisis khusus, bantuan para profesional.